“Bobot kader juga harus diperluas tidak hanya sekadar menghiasi dunia politik, tapi dunia profesional. PMII harus mulai menyiapkan kader-kader untuk mengambil peran di wilayah itu,” katanya selepas menghadiri peringatan Harlah ke-57 yang digelar Pengurus Besar PMII di Jakarta pada Senin malam (17/4).
Untuk tujuan itu, Juri mengusulkan agar PMII melakukan pemetaan potensi kader dan pemetaan berdasar keunikan kader di tiap-tiap daerah.?
Ketua PBNU: Perlu Pemetaan Kaderisasi PMII (Sumber Gambar : Nu Online) |
Ketua PBNU: Perlu Pemetaan Kaderisasi PMII
“Jadi, kaderisasi tak harus mesti sama seluruh daerah di seluruh Indonesia. Pada hal-hal yang sangat prinsip seperti tata, nilai, ideologi memang harus sama. Tapi pada konteks pengembangan kader dan penyiapan kepemimpinan ya harus memperhatikan karkater atau keunikan daerah,” jelasnya.?Sehingga, lanjut mantan Ketua Komisi Pemilihan Umum Pusat itu, kader PMII di daerah tidak harus semua ke jakarta. “Itu PR PMII k depan,” tegasnya.
Ia menambahkan, untuk tujuan itu, selain pemetaan kader, PMII juga harus melakukan penguatan kelembagaan. (Abdullah Alawi)
Posting Komentar
Posting Komentar