Hal itu diungkapkan Sekda yang mewakili Bupati Tegal Enthus Susmono dihadapan ribuan warga Nahdlatul Ulama (NU), Jumat (15/12) siang di Lapangan Desa Kertasari, Kecamatan Suradadi pada puncak rangkaian peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2017 sekaligus pelantikan pengurus MWCNU Kecamatan Suradadi serta penyerahan wakaf tanah yang akan didirikan Pondok Pesantren Nahdlatul Ulama Yasin Hasanah.
Santri Diminta Terus Berkontribusi dalam Pembangunan (Sumber Gambar : Nu Online) |
Santri Diminta Terus Berkontribusi dalam Pembangunan
Menurut Widodo Joko, hal ini tidak lepas dari peran para santri yang didukung ulama di masa penjajahan yang dengan gigih mempertaruhkan harta serta jiwa raga untuk kemerdekaan bangsa."Kami juga memberikan bantuan untuk tahap awal pembangunan Pondok Pesantren Nahdlatul Ulama (NU) Yasin Hasanah yang bersumber dari Bazda Kabupaten Tegal," jelasnya.
Panitia sekaligus pengurus MWCNU Kecamatan Suradadi KH Makmuri Aziz mengatakan, kegiatan merupakan rangkaian penutup dari peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2017 sekaligus diagendakan untuk melantik kepengurusan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Suradadi, Tegal masa khidmat 2017-2022.
At Tijani Indonesia
"Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) yang selama ini telah memberikan perhatian khususnya selama kegiatan berlangsung sehingga segala sesuatunya dapat berjalan dengan lancar," ujarnya.Dalam kesempatan tersebut, dilakukan pula penyerahan wakaf tanah seluas 8 ribu meter persegi dari keluarga H. Slamet kepada PCNU Kabupaten Tegal.
Selanjutnya, PCNU Kabupaten Tegal menyerahkan kepada RMINU Kabupaten Tegal dengan disaksikan pengunjung yang hadir.
"Semoga apa yang telah kita kerjakan bersama bisa mendapatkan berkah dan selalu dalam lindungan Allah SWT," ungkapnya.
At Tijani Indonesia
Hadir dalam kesempatan tersebut, Ketua Tanfidziyah PC NU Kabupaten Tegal KH Ahmad Wasari, Rais Syuriyah PCNU Kabupaten Tegal KH Chambali Usman, Ketua Rabithah Maahid Islamiyah (RMI) NU Kabupaten Tegal KH Syamsul Arifin, PW RMINU Jawa Tengah KH Mandzur Labib, Rois Syuriyah PWNU Jawa Tengah KH Ubaidullah Shodaqoh, dan undangan lainnya. (Hasan/Fathoni)Dari Nu Online: nu.or.id
At Tijani Indonesia Kajian At Tijani Indonesia
Posting Komentar
Posting Komentar