Kekeringan, PCNU Pringsewu Imbau Masyarakat Banyak Tobat dan Puasa

Posting Komentar
Pringsewu, At Tijani Indonesia. Bencana kekeringan dan kebakaran yang menyebabkan kabut asap yang cukup menghawatirkan di berbagai daerah pada saat ini, mengundang keprihatinan PCNU Kabupaten Pringsewu, Lampung. Walaupun kondisi tersebut belum begitu dirasakan di Kabupaten Pringsewu, namun secara umum patut untuk disikapi dengan melakukan langkah langkah yang bersifat dzohir dan batin.

Menurut Katib Syuriyah PCNU Pringsewu Munawwir, kondisi ini harus disikapi oleh seluruh umat Islam dengan banyak bertobat dan melakukan puasa yang diniatkan agar bencana kemarau yang saat ini terjadi segera berlalu.

Kekeringan, PCNU Pringsewu Imbau Masyarakat Banyak Tobat dan Puasa (Sumber Gambar : Nu Online)
Kekeringan, PCNU Pringsewu Imbau Masyarakat Banyak Tobat dan Puasa (Sumber Gambar : Nu Online)

Kekeringan, PCNU Pringsewu Imbau Masyarakat Banyak Tobat dan Puasa

"Disunnahkan ketika musim kemarau untuk banyak bertobat, mendekatkan diri kepada Allah SWT dan berpuasa jika akan diteruskan dengan melaksanakan shalat Istisqa," katanya, Senin (26/10/15)

At Tijani Indonesia

Sementara itu dalam menyikapi hal tersebut Ketua PCNU Pringsewu H. Taufiqurrohim mengatakan bahwa pihaknya akan segera menerbitkan imbauan dan selebaran yang ditujukan untuk warga masyarakat khususnya umat Islam di Kabupaten Pringsewu.

Dalam selebaran tersebut akan dimuat materi doa ketika terjadi kemarau dan tata cara pelaksanaan shalat Istisqa. "Kita harapkan doa ini dibaca seluruh umat Islam di setiap shalat fardu dan dibaca oleh para khotib di Khutbah Jumat pada saat saat ini," jelasnya.

At Tijani Indonesia

Taufiq menambahkan bahwa jika kondisi kemarau terus berlanjut dan berdampak pada kondisi yang sangat memprihatinkan di Kabupaten Pringsewu maka akan dilaksanakan shalat Istisqa dalam rangka memohon turunnya hujan. (Muhammad Faizin/Mahbib)

Dari Nu Online: nu.or.id

At Tijani Indonesia Fragmen, Ubudiyah, Amalan At Tijani Indonesia

Related Posts

Posting Komentar