Kh Abdurahman Navis Urai Niat Baik, Biaya, Dan Tantangan Aswaja

Posting Komentar
Surabaya, Bagi KH Abdurrahman Navis, tantangan dakwah di era kekinian semakin kompleks. Karenanya, semua niat baik dan ide kreatif harus segera dilaksanakan. Sepanjang ada kemauan dan ikhtiar, banyak jalan yang akan diraih.

"Kerjakan dan laksanakan saja semua keinginan baik kalian. Soal biaya, Allah Maha Kaya," katanya saat dikonfirmasi media ini, Senin (27/4). Direktur PW Aswaja NU Center Jatim ini mengatakan hal tersebut terkait banyaknya tantangan yang dihadapi dalam membentengi agama. Baik tantangan yang datangnya dari internal umat Islam maupun kalangan lain.

Di internal umat Islam sendiri sekarang masih banyak ditemukan kalangan yang cenderung mengatakan bahwa kelompok atau golongannya sendiri yang paling benar. "Bahkan  tidak jarang kalangan ini mengkafirkan kalangan umat Islam sendiri lantaran berbeda dalam amaliyah ibadah," katanya.

Kh Abdurahman Navis Urai Niat Baik, Biaya, Dan Tantangan Aswaja

Yang justru sangat meresahkan adalah sejumlah laporan yang menyatakan bahwa dalam keluarga ternyata juga terjadi pertentangan antara orang tua dengan anak, hanya gara-gara persoalan tahlilan dan sejenisnya. "Sudah banyak laporan masuk yang menceritakan bahwa orang tua tidak lagi harmonis dengan anaknya gara-gara masaklah khilafiyah seperti itu," ungkapnya.

Belum lagi tantangan yang dihadapi kelompok Islam beraliran kiri yang cenderung mempermudah dalam hal ibadah dan pandangan keagamaan yang lain. "Ini adalah tantangan yang sangat berat bagi Islam Ahlus Sunnah wal Jamaah," kata Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Huda Surabaya ini.

Oleh karena itu, segala niat baik berupa upaya membentengi diri, keluarga dan lingkungan dari berbagai macam aliran yang tidak sejalan dengan Aswaja ini, haruslah terus dilakukan. "Pengajian, diskusi, pendalaman, daurah, hingga dakwah di media harus terus diintensifkan," kata dosen di UIN Sunan Ampel ini.

Memang semua kegiatan pendalaman Aswaja tersebut membutuhkan biaya. "Tapi Allah Maha Kaya," kata Kiai Navis mengingatkan. Asalkan para pegiat dakwah, khususnya Islam Aswaja bersungguh-sungguh dalam mempersiapkan kegiatan, maka akan banyak yang akan membantu.

Ia menceritakan banyak kegiatan di tingkat PW Aswaja NU Center Jatim yang awalnya hanya bermodalkan semangat. "Uang atau dana untuk kegiatan, sangat terbatas," kenangnya. Dari mulai kegiatan olimpiade Aswaja tingkat Jawa Timur, demikian juga daurah nasional hingga seminar internasional yang beberapa waktu lalu sukses diselenggarakan, semua dengan pendanaan yang sangat minim.

"Namun dengan upaya sungguh-sungguh, akhirnya semua jalan bisa terbuka dan acara berlangsung sukses," terang Wakil Ketua PWNU Jatim ini,  Karenanya, Kiai Navis terus mendorong munculnya ide kreatif dalam menjaga aqidah Islam lewat ikhtiar yang dilakukan anak muda. (Syaifullah/Abdullah Alawi)


Sumber : http://www.nu.or.id/post/read/59145/kh-abdurahman-navis-urai-niat-baik-biaya-dan-tantangan-aswaja

Related Posts

Posting Komentar